Dalam
waktu yang hampir bersamaan, seorang peneliti WHO di Meksiko, seorang pengusaha
di Inggris, dan seorang senator di Amerika ditemukan tewas meninggalkan pesan
anagram yang sama, serta petunjuk dari symbol bahasa purba yang disebut Codex
Magica.Dengan menggukan pengetahuan recode anagram, seorang pemuda Indonesia bernama Bumi dan sahabatnya, Marie, berusaha membongkar konspirasi sejumlah elit tokoh politik yang tergabung dalam persekutuan pemuja berhala, Bohemian Grove, yang anggotanya terdiri dari para Presiden dan mantan Presiden, pengusaha kelas atas, serta keturunan bangsawan di eropa dan Amerika. Kelompok ini bersama jejaring Illuminati, Freemason, dan Club of Rome, berusaha melapangkan sebuah rencana depopulasi umat manusia dengan persiapan yang sangat matang melalui konspirasi kesehatan, politik, ekonomi, dan teknologi militer.
Petunjuk penting dari anagram tersebut membawa Bumi dan Marie ke sebuah tempat yang sangat rahasia di Washington yang ternyata menjadi pusat terbentuknya program-program depopulasi umat manusia. Dan kan dimulai dalam waktu yang sangat dekat dari SEKARANG!! Ini merupakan sinopsis dari buku buah karya Zaynur Ridwan yang telah saya beli 1 tahun yang lalu. Pada cover depan ini di komentari oleh mantan menteri Kesehatan Republik Indonesia Kabinet Indonesia Bersatu Jilid 1 pada pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, yakni ibu Dr. Siti Fadilah Supari (dalam wawancara save ower nation di Metro TV, Juli 2009). Beliau mengatakan "terdapat semacam konspirasi yang melibatkan perusahaan farmasi kelas atas, dan ini dirncang oleh negara-negara besar. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa ibu Dr. Siti Fadilah Supari merupakan satu-satunya menteri yang berani melakukan perlawanan terhadap dominasi asing atas Indonesia, terlebih lagi di bidang farmasi salah satu contohnya vaksin flu burung yang seharusnya di tangani di Indonesia malah di lakukan diluar negeri kemudian diproduksi dan dijual lagi kepada Indonesia hal ini lah yang ditentang habis-habisan oleh beliau.
Novus Ordo Seclorum merupakan bahasa latin yang jika diterjemahkan ke bahasa Indonesia berarti "Tatanan Dunia Baru". Seperti yang kita ketahui dan perhatikan pada uang satu dollar Amerika Serikat, yang merupakan rancangan Charles Thompson, penggagas simbol-simbol zionis. Dan uang satu dollar ini merupakan satu-satunya uang kartal yang beredar di muka bumi yang gambarnya tidak pernah berubah semenjak di buat hingga sekarang ini. Rancangan makar kaum zionis dipetakan di dalam rancangan uang dollar tersebut. Dan di beri nama The Greats Seal, 'Tanda Yang Agung'. Saat ini sebuah sistem global telah terbentuk, dibangun berdasarkan doktrin yang disusupkan secara bertahap di segala lini kehidupan kita. Salah satu contoh pada saat kita menonton film-film hollywood Amerika selalu menyelipkan pesan kedigdayaan mereka lewat film yang ditayangkan itu. Secara tidak sadar kita perlahan-lahan akan mengingat adegan, tokoh-tokoh yang ditampilkan maka dengan begitu argumen kita pun terbentuk bahwa merekalah pahlawan bagi dunia masa depan, sesuai dengan rancangan mereka pada awalnya tadi, 'Tatanan Dunia Baru'. Secara tidak langsung mereka jua menyebarkan paham-paham Marxis, fasis dan okultis, memperkenalkan simbol-simbol pagan di kalangan muda melalui propaganda musik dan film tadi. Sejarah juga mencatat bahwa pada tahun 1948 terbentuknya negara Israel Raya, yang menandakan terbentuknya komunitas baru zionis untuk menguasai dunia. Didalam salah satu ceramahnya almarhum almaghfurlah KH. Zainuddin MZ pernah mengatakan, "siapa itu Israel?.. Amerika kecil,.. siapa itu Amerika? Israel besar'. Memang demikianlah kenyataannya, kita bisa melihat bagaiman negara adidaya seperti Amerika mati-matian membela anak emasnya itu jika ia melakukan penyerangan terhadap Palestina dengan dalih mempertahankan diri atau membalas serangan roket Hamas, tetapi jika sebaliknya Palestina melakukan serangan dituduh melakukan pelanggaran. Artawirya, penulis masalah zionisme mengatakan "zionisme dengan berbagai jubah organisainya berusaha menaklukkan dunia dalam satu pemerintahan: Novus Ordo Seclorum, Novel konspirasi ini membuka mata kita semua terhadap bahaya zionisme tersebut". Sementara itu Eman Mulyana, Redaktur majalah Sabili mengatakan: "Two thumbs up!"... Buku ini layak di baca oleh siapa pun selain menambah wawasan kita, juga semakin semakin menguatkan pemahaman kita untuk lebih arif dan bijaksana melakukan filterisasi terhadap gaya hiidup dan kehidupan yang serba wah dewasa ini... Semoga informasi ini bermanfaar buat kita semua... 

spiderman pun masok gak ke... ih ih ih
BalasHapusMasuk dong bro,, itu salah satu trik dari film-film yang diciptakan untuk menanamkan memori kepada kita semua bahwa merekalah super power dan kita pun hanyut oleh film tersebut, semoga kita bisa memfilterisasi tayangan-tanyangan film yang disajikan, Amien...
BalasHapus